Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi telah menyiapkan strategi khusus dalam mensosialisasikan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. Selain tatap muka dengan masyarakat, KPU Kota Bekasi bakal menggelar panggung musik dangdut sebagai daya tarik.
Ketua KPU Kota Bekasi, Hendy Irawan, menyatakan, strategi ini dilakukan untuk mendongkrak partisipasi pemilih pada Pilgub. Sebagai perbandingan, pada Pemilukada Kota Bekasi partisipasi pemilih hanya mencapai 49,46 persen atau hanya sekitar 800.598 suara dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.617.479.
Hendy menilai, acara panggung hiburan berupa musik dangdut dapat lebih efektif ketimbang sosialisasi dengan tatap muka. Kendati begitu, pola lama sosialisasi tetap akan dilakukan.
“Ada 10 kegiatan yang dilakukan untuk mensosialisasikan Pilgub. Tiga diantaranya melalui hiburan, sisanya tetap menggunakan pola lama yakni tatap muka dengan masyarakat dan pelajar,” kata Hendy kepada wartawan di Jakarta, Jumat (8/2).
Rencananya, panggung hiburan musik dangdut itu akan bakal dihelat di Lapangan Jatiranggon, Kecamatan Jatisampurna, pada Sabtu (9/2) besok. Acara tersebut akan dimulai tepat pukul 19.00 WIB. Sasarannya, menurut Hendy, adalah warga di Kecamatan Jatisampurna dan Pondok Melati.
“Nantinya secara berulang-ulang, kami akan menyelipkan ajakan untuk warga supaya datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mensukseskan Pilgub Jawa Barat,” katanya.
Sebelumnya KPU Kota Bekasi telah menggelar acara serupa di Bantargebang. Tepatnya di Lapangan Pedurenan Mustika Jaya pada Sabtu (2/2). Acara tersebut, menurut Hendy, dibuat berbarengan dengan pertunjukan seni topeng Bekasi.
Terkait logistik Pilgub Jawa Barat, KPU Kota Bekasi sudah menerima logistik berupa ATK, kartu pengenal petugas TPS, dan bantalan sejak Kamis (7/2) kemarin. Namun, untuk surat suara baru akan tiba pada Ahad (10/2) mendatang.
Rencananya, KPU Kota Bekasi akan memulai penyortiran surat suara pada Senin (11/2), sebelum dikirim ke PPS di tingkat Kecamatan.
Belum ada tanggapan untuk "Panggung Dangdut Masih Jadi 'Daya Tarik' Pemilu"
Post a Comment
Silahkan Isi Komentar, Tanggapan, Kritik atau Saran dari Anda untuk Para Pembaca Sekalian. Hindari Komentar yang Mengarah kepada Konflik SARA. Terima Kasih atas Partisipasi yang Anda Berikan kepada Kami.